EDITOR.ID,Bekasi – Heri Koswara mendapat aspirasi dan usulan dari warga Mustikajaya, saat melaksanakan kegiatan reses sebagai Anggota DPRD Jabar.
Politisi PKS tersebut, menyebutkan meski ditengah Pandemi, kegiatan reses guna menyerap aspirasi masyarakat harus dilakukan untuk peningkatan kehidupan masyarakat.
Dalam reses di Mustikajaya, masyarakat mengusulka tentang anggaran pendidikan yang masih minim.
Dijelaskan anggota Komisi V DPRD Jabar ini, bahwa Realisasi anggaran bidang pendidikan tahun 2020 mencapai 49% dari APBD.
“Masyarakat tak perlu khawatir, karena anggaran pendidikan paling tinggi dari pos anggaran yang lain,” jelas Heri Koswara, Selasa (11/11).
Heri menambahkan, dirinya selaku anggota Komisi V, saat ini terus mengusahakan adanya pengangkatan terhadap guru bantu atau honorer.
” Advokasi Pengangkatan guru Bantu dan atau guru Honorer terus kami lakukan. Kami juga mendukung adanya
Peningkatan anggaran BPMU untuk tahun 2021,” jelasnya.
Selain itu, dirinya juga sudah menyetujui, perihal adanya desentralisasi terhadap pengelolaan pendidikan.
“Soal desentralisasi pengelolaan, kami sudah mendudukung, agar program terhadap desentralisasi pengelolaan Pendidikan SMA, SMK dan SLB pada KCD, bisa dilaksanakan tahun 2021 nanti,” jelasnya.
(Advertorial Adikarya Parlemen DPRD Jabar)