EDITOR.ID ? Surabaya, Pelaksanaan PPKM Darurat di Jawa Timur mendapatkan banyak evaluasi. Hal tersebut disampaikan oleh Deni Wicaksono Anggota Komisi E DPRD Jatim dalam agenda webinar GMNI Universitas Airlangga bertemakan “PPKM Darurat: Bagaimana Kabar Jawa Timur?“, Senin (19/7/2021).
Deni menjelaskan bahwa dari awal pandemi dia sudah mengusulkan Pemprov Jatim agar menambah rumah sakit khusus untuk covid-19. Nyatanya hingga kini belum ada tindak lanjut dari Pemprov Jatim.
“Jauh-jauh hari, bahkan dari awal pandemi saya coba menyampaikan bahwa rumah sakit di Jatim yang menjadi fokus penanganan covid-19 harus ditambah”, ungkap Deni.
Deni menjelaskan bahwa penambahan rumah sakit bukan berarti membangun bangunan fisik baru, namun bisa menggunakan fasilitas Pemprov yang kurang maksimal pemakaiannya akibat pandemi.
“Tidak harus membangun baru, bisa digunakan gedung diklat atau bakorwil, agar biar lebih efisien”, jelas Deni.
Terkait semua evaluasi yang ada, Deni menekankan pentingnya menumbuhkan sense of crisis diantara seluruh elemen di Jawa Timur untuk menghadapi pandemi covid-19.
“Seluruh pihak harus memiliki sense of crisis dalam kondisi seperti ini. Pemerintah memberikan teladan serta maksimalkan peran dan fungsinya. Masyarakat juga menjaga protokol kesehatan”, pungkas Deni.