Jakarta Timur, EDITOR.ID – Kekacauan terjadi saat tiba-tiba muncul massa menggelar aksi demo di persidangan kasus pencemaran nama baik MenkoInvest Luhut Panjaitan dengan terdakwa aktivis Haris Azhar dan Fatia Mauludiyanti digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur (Jaktim), Senin (29/5/2023). Entah darimana puluhan massa meneriakkan bebaskan Haris dan Fatia. Mereka juga sempat memaksa ingin masuk ke halaman pengadilan. Kejadian ini berlangsung pada jam 11.21 WIB
Oleh petugas polisi puluhan massa tersebut dicegat sehingga mereka tertahan di luar gerbang sejak awal persidangan. Namun massa tetap berteriak-teriak di depan pengadilan. Massa aksi menyerukan tuntutannya agar Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dibebaskan.
“Bebaskan Haris Azhar dan juga Fatia!” seruan orator melalui pengeras suara berteriak lantang di tengah-tengah para aksi massa.
Gara-gara terganggu aksi massa itu, sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti terpaksa harus ditunda oleh Pengadilan Negeri Jaktim
Sejak pagi massa berdatangan dan kemudian menggelar aksi di luar pagar pengadilan. Mereka terlihat membawa poster-poster bertuliskan dukungan dan tuntutan mereka.
Sejumlah poster bertuliskan ‘Hentikan Kriminalisasi Pada Aktivitas Pembela HAM!’ dan ‘Pemerintah dan Pejabat Jangan Antikritik!’ yang sengaja mereka bawa untuk dipertunjukkan ke khalayak ramai.
“Buka, buka, buka gerbangnya!” teriak massa aksi serentak secara bersamaan.
Massa aksi tersebut diketahui adalah para pendukung Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti bersama dengan massa dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI). Karena aksi massa ini memanas, persidangan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti yang pada akhirnya terpaksa harus ditunda oleh PN Jaktim.
Mereka para massa aksi menuntut kepada PN Jaktim meminta agar Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dibebaskan dalam kasus pencemaran nama baik terhadap Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
Ketidakhadiran Luhut Binsar Panjaitan dalam persidangan pada hari tersebut, menyisakan kondisi di depan PN Jaktim terjadi kekacauan.
Kuasa hukum dan pendukung Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti tak setuju dengan penundaan jadwal sidang, karena sebenarnya sidang pada hari tersebut sesuai atas permintaan Luhut Binsar Panjaitan sendiri
Akhirnya, sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti yang digelar pada hari itu ditunda hingga 8 Juni 2023 mendatang.
“Jadi kami penuntut umum telah melayangkan surat pemanggilan saksi kepada saudara Luhut Binsar Pandjaitan pada 23 Mei 2023 untuk menghadiri sidang hari ini. Namun yang bersangkutan menyatakan permohonan maaf karena yang bersangkutan saat ini sedang berada di luar negeri untuk melaksanakan surat kenegaraan,” ucap jaksa dalam persidangan di PN Jaktim, Senin (29/5).
