Budi Jojo juga menjadi coach untuk Bagaimana Menulis Features dari perusahaan Telkom. Termasuk menjadi Pemred majalah Sinar Badan Narkotika Nasional, saat menjadi juara sebagai inhouse media terbaik antardepartemen.
Pemred Majalah Matra ini mengajarkan tiga tips untuk menjadi penulis. Pertama menulis, kedua menulis dan ketiga ya menulis. Jadi, menulislah, karena menulis adalah bekerja untuk keabadian.
Edi Winarto menyebut Budi Jojo sebagai sahabatnya berdiskusi banyak hal, termasuk hal-hal yang kekinian dan terkait news saat ini.
Masih kesaksian Edi Winarto, diskusi dan sharing ilmu, kerap diberikan Jojo juga diberikan dalam komunitas dan grup diskusi di Asosiasi Media Digital Indonesia (AMDI).
“Coach Jojo selalu menjadi garda terdepan dalam mengingatkan kami. Tak hanya soal bimbingan teknis menulis, tapi bagaimana para pemilik media dan pimpinan media digital, menjadi sosok yang berintegritas, media-nya bisa eksis menjadi media yang kredibel,†ujar Edi Winarto, yang juga lawyer berintegritas ini.
Edi Winarto menyebut Budi Jojo, sebagai pakar dalam penulisan investigasi, karena pernah mendapat beasiswa dari Ford Foundation.
Gaya bahasa penulisannya pun menarik, enak dibaca dan perlu, dengan jurnalisme sastra-nya.
“Mulailah dengan menuliskan hal-hal yang kita. Karena setiap hari kita selalu berada dalam keadaan situasi dan kondisi yang berbeda, mungkin hal ini bisa manjadi ide untuk kita memulai membuat tulisan,†demikian Edo sapaan akrab Edi Winarto mengutip pernyataan coach Jojo.
Banyak Berbagi Bersama Rekan Seprofesi
Ada nilai-nilai religius dan kebaikan yang diajarkan Budi Rahardjo. Yakni ia ingin menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya dan alam. Oleh karena itu ia sangat peduli dan suka menolong rekan se profesinya berbagi kebahagiaan dan berkat.
Ia banyak membantu rekan wartawan untuk mendapatkan income disaat sudah pensiun. Budi banyak berjasa bagi para wartawan senior yang sudah “dibuang†(pensiun) dari perusahaan medianya untuk tetap bisa berkarya.
“Budi Rahardjo adalah sosok yang sangat inspiratif, ia banyak membantu para wartawan senior yang di usia pensiun banyak jobless, maka Budi Rahardjo memberikan ruang agar para wartawan senior ini tetap terus berkarya tanpa kenal usia dan waktu, luar biasa,†papar Asri Hadi yang juga Pemred Indonews.id ini.
Di usia yang matang, Penerima Beasiswa Ford Foundation untuk Investigative Reporting ini makin bijak dalam berinteraksi. Budi Jojo yang juga Pemimpin Redaksi Majalah MATRA Indonesia dikenal sebagai sosok jurnalis bertalenta namun rendah hati.