Deputi Pencegahan Narkoba BNN Irjen Polisi Drs Arman Depari menyerahkan bantuan korban banjir langsung kepada ketua masjid Jami Al Jihad, Ustad H.Mambang dan tokoh masyarakat KH Gus Ali Ridho di Ponpes Wanasari, Cibitung, Bekasi. (Dok BNN)
EDITOR.ID, Jakarta,- Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) diinisiatori Deputi Pencegahan Narkoba BNN Irjen Polisi Drs Arman Depari menggelar operasi kemanusiaan dengan membantu masyarakat yang mengalami musibah banjir di Jakarta dan Bekasi. Bersama relawan dan organisasi penggiat narkoba, Arman Depari blusukan mengunjungi korban banjir dan menyerahkan bantuan.
Bantuan diserahkan langsung oleh Deputi Pemberantasan Narkoba BNN, Irjen Pol Arman Depari kepada ketua masjid Jami Al Jihad, Ustad H.Mambang dan tokoh masyarakat KH Gus Ali Ridho di Ponpes Wanasari, Cibitung, Bekasi.
Bantuan yang diberikan diantaranya makanan cepat saji, mie instan, susu/ nutrisi untuk anak-anak, Pampers, alat-alat kebersihan, roti kering, handuk, perlengkapan mandi, air mineral, kopi gula dan lain-lain.
“Memberantas narkoba adalah tugas sedangkan menjadi relawan bagi korban banjir adalah kewajiban kemanusiaaan, kami bersama relawan pemerhati narkoba ikut berempati dengan menggalang dukungan untuk membantu masyarakat yang mengalami musibah banjir di jakarta dan bekasi,” tutur Irjen Pol Arman Depari disela-sela menyerahkan bantuan kepada warga korban banjir.
Untuk diketahui, Irjen Arman Depari adalah salah satu sosok perwira tinggi polisi yang getol membongkar dan menangkap jaringan narkoba. Tugasnya sebagai Deputi Bidang Pemberantasan BNN menuntut kerja kerasnya untuk mencegah masuknya barang haram narkoba ke Indonesia.
Sosok Irjen Arman Depari banyak dipuji publik karena keberhasilannya beberapa kali dalam membongkar kasus penyelundupan narkoba kelas kakap. Sepanjang tahun 2019, Deputi Bidang Pemberantasan BNN dibawah komando Arman Depari bekerjasama dengan Polri, TNI, Bea Cukai dan Imigrasi berhasil mengungkap 33.371 kasus narkotika.
Jenderal bintang dua ini bersama timnya kerap unjuk gigi melumpuhkan bandar narkoba kelas kakap, bahkan yang berjaringan internasional.