Malang, Jatim, EDITOR.ID,- Puluhan warga Malang berkerumun di jembatan Suhat, dekat kampus Universitas Brawijaya Malang. Mereka berame-rame ingin menyaksikan lokasi keberadaan seorang remaja bernama Tito Johani Subaktiar (18) yang bunuh diri dengan loncat dari jembatan Soekarno Hatta atau Suhat, Malang pada Jumat (26/5/2023).
Kejadian bunuh diri di Jembatan Suhat Malang telah mengguncang masyarakat setempat. Informasi mengenai peristiwa tragis tersebut mendadak viral beredar di media sosial dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam video yang diunggah memperlihatkan kondisi lokasi jembatan Suhat, Malang yang dipenuhi oleh warga, polisi hingga petugas rescue, usai pelajar tersebut terjun.
Dalam unggahan akun tiktok @adityaann, nampak warga yang penasaran berdiri di jembatan untuk menengok ke bawah melihat proses evakuasi.
Sedangkan di bawah jembatan tersebut, terlihat beberapa petugas rescue yang sedang berjalan menyusuri sungai. “Bunuh Diri Jembatan suhat RIP,” tulis akun tersebut.
Melihat postingan di akun Instagram @kelingkis.id, peristiwa itu bermula saat ada seorang laki-laki berdiri di jembatan dan melompat pada pukul 15.30 WIB.
Wanita Itu Berteriak Lihat Remaja Loncat ke Bawah Jembatan
Seorang wanita yang menjadi saksi mata berteriak melihat laki-laki itu lompat ke sungai. Teriakan wanita tersebut didengar petugas pos lantas yang berada di jembatan dan langsung menghampiri.
Di lokasi terjun tersebut, ditemukan sebuah pisau cutter dan bercak darah, diduga laki-laki itu memotong urat nadinya sebelum melompat.
Kejadian itu menyebabkan pelajar bernama Tito Johani warga Jalan Banjarsari Ngajum, Kabupaten Malang meninggal dunia di jembatan Suhat.
Remaja ini Pernah Lakukan Percobaan Bunuh Diri Di Tempat Yang Sama Agustus 2022 Namun Gagal
Menariknya, aksi bunuh diri dengan lompat dari jembatan Suhat bukan pertama kali dilakukan oleh Tito Johani.
Pelajar tersebut ternyata sudah pernah melakukan percobaan bunuh diri pada 1 Agustus 2022 silam dan berhasil digagalkan oleh petugas yang berjaga di pos polisi simpang tiga Universitas brawijaya.
Namun, pada tanggal 26 Mei 2023 kemarin, tragedi yang melibatkan Tito Johani terulang kembali di Jembatan Suhat, dan kali ini ia tak bisa diselamatkan.
Pemuda malang tersebut meninggal dunia setelah melompat dari atas jembatan pada hari Jumat sekitar pukul 15.30 WIB.
Berikut komentar unggahan yang ramai beredar di media sosial:
Pukul 15.30 WIB ada seorang laki-laki berdiri di jembatan dan melompat. Ada saksi seorang perempuan berteriak, baru ada pos lantas yang ada di jembatan menghampiri, ternyata ada orang melompat ke sungai.
