Jakarta, EDITOR.ID,- Sebulan menjelang pelantikan Presiden dan Wapres terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, beredar lagi nama-nama di media sosial (medsos) yang disebut-sebut akan masuk kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto.
Nama-nama yang muncul didominasi dari kader Partai Gerindra.
Daftar nama itu tampak merupakan tangkapan layar dari sebuah pesan WhatsApp (WA). Pesan WA itu dijudulkan ‘Draf Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran periode 2024-2029’ yang diikuti nama-nama tokoh di tiap pos kementerian.
Nama-nama yang beredar di antaranya Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Orang Ring-1 Prabowo ini konon akan diplot sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab).
Kemudian Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia akan mendapat jatah sebagai Menko Perekonomian. Nama Rosan Roeslani juga masuk dalam daftar kabinet Prabowo. Ia diprediksi akan menjabat sebagai Menteri Investasi. Rosan berjasa sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
Selanjutnya nama Nusron Wahid juga masuk. Ia berjasa kepada Prabowo karena menjadi Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Nusron Wahid mendapat jatah sebagai Menteri Ketenagakerjaan.
Ada juga nama mantan asisten pribadi Prabowo yakni Sudaryono yang diplot bakal duduk sebagai Menteri Pertanian. Kemudian juga ada nama ajudan pribadi Prabowo, Angga Raka Prabowo yang akan menjabat sebagai Menkominfo.
Juga ada nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurty Yudhoyono akan diplot sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)
Nama Kaesang Pangarep juga masuk dalam daftar susunan Kabinet Prabowo-Gibran. Konon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini akan diplot menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Nama Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan juga masuk dalam daftar susunan kabinet. Politisi yang akrab disapa Zulhas ini akan diplot sebagai Menteri Perdagangan.
Menanggapi beredarnya daftar susunan Kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani tidak membantah tetapi juga tidak membenarkan susunan kabinet yang sudah beredar tersebut.
Dia hanya menegaskan kembali bahwa penempatan menteri pada pemerintahan periode 2024-2029 merupakan hak prerogatif dari Prabowo Subianto selaku Presiden RI terpilih. “Saya tidak begitu paham apakah valid atau tidak, karena itu hak prerogatif Pak Prabowo,” ujar Muzani ditemui usai pembukaan Rapat Piminan Nasional (Rapimnas) Gerindra di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (30/8/2024).