Anies meraih kurang dari 25 persen suara dalam pemilu nasional setelah menjalankan kampanye yang mengkritik Presiden Joko Widodo, dan menuduhnya memimpin periode kemunduran demokrasi.
Pada Maret, ia menggugat hasil pemilu tersebut di Mahkamah Konstitusi, dengan menyatakan bahwa pemungutan suara tersebut tidak bebas dan adil.
Saat mengumumkan akan maju di Pilkada DKI Jakarta Anies belum mengantongi satupun dukungan atau rekomendasi secara resmi dari partai.
Anies Didukung DPW PKB Jakarta
Sebelumnya Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) Jakarta mengusulkan Anies Baswedan untuk diusung sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta. Deklarasi dukungan terhadap Anies digelar di kantor DPW PKB DKI Jakarta.
Saat acara mendeklarasikan dukungan terhadap Anies Baswedan, Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas mengatakan telah menyampaikan usulan untuk mengusung bekas Gubernur Jakarta tersebut kepada pengurus PKB di Dewan Pimpinan Pusat. “Sudah aman,” kata dia.
Bahkan Hasbiallah Ilyas menyebut, partainya membuka peluang untuk menduetkan Anies dengan Kaesang di Pilkada Jakarta 2024. Ia mengakui bila rencana tersebut sudah dikomunikasikan dengan jajaran PSI DKI Jakarta.
Ihwal dukungan kepada Anies, Hasbiallah melanjutkan, diberikan setelah dilakukan jajak pendapat di tingkat ranting, cabang hingga wilayah. Bahkan, ia mengklaim, PKB telah meminta restu kepada jajaran ulama dan tokoh masyarakat sebelum mantap memutuskan mendukung calon Presiden nomor urut 01 ini.
“Kami mengintruksikan kepada segenap jajaran pengurus partai sampai tingkat bawah untuk bergerak bersama memenangkan demi masa depan Jakarta,” ujar Hasbiallah.
Dalam kesempatan yang sama, Anies Baswedan, menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada pengurus DPW PKB Jakarta atas amanah yang diembankan untuk menjadi calon Gubernur di pilkada mendatang “Amanah ini amanah yang besar, tapi InsyaAllah bukan amanah yang berat, Mudah-mudahan akan lebih banyak lagi yang bergabung,” kata Anies.
Anies Sangat Pede Parpol akan Mendukungnya
Pengamat politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli menilai, Anies Baswedan telah memiliki pertimbangan yang matang ketika memutuskan untuk maju kembali di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Menurutnya, Anies meyakini bahwa partai politik besar akan mendukungnya karena elektabilitasnya masih tinggi.
“Dia yakin meskipun bukan orang partai. Dia yakin partai-partai akan mendukungnya karena dirinya masih memiliki elektabilitas yang relatif tinggi di Jakarta,” kata Romli saat dihubungi, Sabtu (15/6/2024).
