Bancakan Duit Di Garuda Bertopeng Jabatan Komisaris

“Pemberhentian pada jabatan dewan komisaris anak/cucu perusahaan tersebut berlaku sejak penetapan pemberhentian sementara waktu yang bersangkutan dari jabatan direksi Garuda Indonesia,” tulis surat tersebut di Jakarta, Kamis (12/12/2019).

Surat ini ditandatangani oleh seluruh dewan komisaris Garuda Indonesia. Mulai dari Komisaris Utama Sahala Lumban Gaol, Komisaris Chairal Tanjung, dan Komisaris Independen yang terdiri dari Insmerda Lebang, Herbert Timbo P. Siahaan serta Eddy Porwanto Poo.

Berikut susunan jabatan direksi Garuda Indonesia di kursi komisaris pada anak dan cucu usaha:

Ari Askhara (mantan Direktur Utama)

  1. Komisaris Utama PT GMF AeroAsia (anak)
  2. Komisaris Utama PT Citilink Indonesia (anak)
  3. Komisaris Utama PT Aerofood Indonesia (cucu)
  4. Komisaris Utama PT Garuda Energi Logistik & Komersil (cucu)
  5. Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Air Charter (cucu)
  6. Komisaris Utama PT Garuda Tauberes Indonesia (cucu)

Bambang Adisurya Angkasa (mantan Direktur Operasi)

  1. Komisaris PT Gapura Angkasa (anak)
  2. Komisaris Utama PT Sabre Travel Network Indonesia (anak)
  3. Komisaris PT Aero Globe Indonesia (cucu)
  4. Komisaris PT Aerotrans Service Indonesia (cucu)

Mohammad Iqbal (mantan Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha)

  1. Komisaris Utama PT Gapura Angkasa (anak)
  2. Komisaris PT Aerojasa Perkasa (cucu)
  3. Komisaris Aerojasa Cargo (cucu)
  4. Komisaris PT Citra Lintas Angkasa (cicit)
  5. Komisaris Garuda Tauberes Indonesia (cucu)

Iwan Joeniarto (mantan Direktur Teknik dan Layanan)

  1. Komisaris Utama PT Aerosystem Indonesia (anak)
  2. Komisaris PT Aero Wisata (anak)
  3. Komisaris PT Aerofood Indonesia (cucu)
  4. Komisaris PT Garuda Energi Logistik & Komersil (cucu)
  5. Komisaris Utama PT Garuda Daya Pratama Sejahtera (cucu)
  6. Komisaris PT Garuda Indonesia Terapan Cakrawala Indonesia (cucu)

Heri Akhyar (mantan Direktur Human Capital)

  1. Komisaris PT Aerofood Indonesia (cucu)
  2. Komisaris Utama PT Aeroglobe Indonesia (cucu)
  3. Komisaris Utama GIH Indonesia (cucu)
  4. Komisaris PT GOH Korea (cucu)
  5. Commissioner of Strategic Function PT GOH Jepang (cucu)
  6. Komisaris PT Garuda Indonesia Air Charter (cucu)
  7. Komisaris PT Garuda Daya Pratama Sejahtera (cucu)
  8. Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Terapan Cakrawala Indonesia (cucu)

Menteri BUMN Erick Thohir mengaku terkejut saat mengetahui bahwa direksi Garuda Indonesia yang dicopot teryata merangkap empat sampai delapan jabatan di anak usaha maskapai. Dia akan mengecek apakah hal itu melanggar aturan atau tidak.

Secara etika, menurut Erick, tidak seharusnya direksi merangkap jabatan di banyak perusahaan, termasuk menjadi komisaris. Dia menilai rangkap jabatan yang terlalu banyak bisa membuat kerja menjadi tidak optimal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: