Anggota FPI Ancam: Akan Saya Kejar Kalian! Ponpes Gus Fuad Plered Dijaga Ketat Banser

Dalam sebuah tayangan video, oknum ormas itu bernama Aris. Wajahnya tampak lebam di bagian mata. Pria yang mengaku sebagai anggota FPI (Front Persaudaraan Islam) itu pun sesumbar mengancam akan membuat perhitungan dengan orang yang memukulinya.

Gus Fuad Plered

Yogyakarta, EDITOR.ID,- Rumah Pimpinan Ponpes Roudlotul Fatihah KH Muhammad Fuad Riyadi atau Gus Fuad Plered kini dijaga ketat Banser dan polisi. Penjagaan ini dilakukan karena ada satu oknum ormas yang mengancam Gus Fuad dan santrinya.

Ancaman tersebut ditebar usai keributan di Ponpes setelah oknum ormas dan kelompoknya sempat memicu provokasi dan berusaha akan menyerang Gus Fuad Plered. Penyerangan dilakukan saat mereka bertamu di kediaman Gus Fuad di Ponpes Roudlotul Fatihah. Namun justru oknum tersebut yang babak belur dipukul penjaga Ponpes.

Dalam sebuah tayangan video, oknum ormas itu bernama Aris. Wajahnya tampak lebam di bagian mata. Pria yang mengaku sebagai anggota FPI (Front Persaudaraan Islam) itu pun sesumbar mengancam akan membuat perhitungan dengan orang yang memukulinya.

“Saya tahu siapa yang memukul saya, jangan hanya berani main keroyok kalian. Silakan klarifikasi secara langsung dan ini tidak akan berhenti, akan saya kejar kalian,” ancam Aris.

Keributan berawal ketika Aris bersama sejumlah orang yang mengklaim dari pecinta Habib melabrak Gus Fuad di Pondok Pesantrennya, Roudlotul Fatihah. Aris dan kelompoknya mempersoalkan pernyataan Gus Fuad di media sosial Youtube.

Gus Fuad dinilai kelompok tersebut telah memberikan pernyataan yang dianggap kontroversial karena menyatakan ada Habib yang perilaku dan akhlaknya tidak mencontoh keteladanan Rasulullah.

Buntut pernyataan itu, rumah Gus Fuad didatangi sejumlah orang yang ingin melakukan tabayun sekaligus protes terhadap pernyataan Fuad yang viral di media sosial. Tabayun ini difasilitasi dan ditengahi pihak Forkopimcam. Hadir juga anggota camat, koramil dan polsek.

Sempat ada ketegangan saat proses tabayun dilakukan. Namun saat tabbayun Aris tampak emosi, marah-marah dan berusaha menyerang ke arah Gus Fuad.

Beruntung Gus Fuad dijaga dan dilindungi santrinya.  Sejumlah orang berusaha menenangkannya.

Aris sempat babak belur dipukul petugas Ponpes yang marah kiainya diserang. Aris kemudian melaporkan ke polisi dengan mengaku menjadi korban penganiayaan oleh pengikut Gus Fuad.

Rumah Gus Fuad dijaga ketat

Sementara itu, akun TikTok Pecinta Gus Fuad Pleret melaporkan kondisi terkini kediaman Gus Fuad usai didatangi sekelompok umat Islam.

“Melaporkan kondisi di Ponpes Roudlotul Fatihah pimpinan Gus Fuad Pleret, masih banyak santri-santri. Dan pak polisi, dari TNI yang bersiaga. Dan juga teman-teman dari Banser ngumpul di belakang sana, masih stanby terus,” ujarnya melalui video yang dilihat pada Rabu (22/3/2023).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: