EDITOR.ID, Jakarta,- Dunia maya digegerkan dengan tertangkapnya aktor muda Naufal Samudra dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Uniknya, si Naufal ini mendapatkan narkobanya dengan membeli melalui aplikasi online shopping.
Naufal saat ini telah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan oleh Polda Metro Jaya.
Ia ditangkap di kediamannya di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat (7/1/2022). Polisi memperoleh bukti berupa ganja sintetis dalam bentuk likuid.
Ibu Naufal tidak memberi keterangan apapun. Ia mengatakan akan mengklarifikasi kasus anaknya tersebut nanti.
Ini menjadi penangkapan kedua kalinya bagi Naufal dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Profil Naufal Samudra
Naufal Samudra Weichert merupakan seorang aktor yang lahir pada 12 April 1999. Naufal pada awalnya berkarir sebagai penyanyi pada tahun 2015.
Ia pernah merilis sebuah album berjudul DIA. Kemudian pada tahun 2016, ia masuk ke dunia akting.
Ia membintangi salah satu sinetron Indonesia berjudul Popcorn. Tahun 2016 menjadi karier gemilang Naufal dalam dunia akting.
Ia berhasil tampil di 28 FTV Indonesia. Ia semakin terkenal saat berperan di Sinetron berjudul Mermaid in Love. Sejak tahun 2018, ia mulai menjajaki dunia perfilman Indonesia dengan.
Terhitung hingga tahun 2020, ia berhasil tampil di 3 film Indonesia yang cukup laris yaitu Jailangkung 2, Something in Between, dan Di Bawah Umur.
Ia berpacaran dengan seorang aktris yang terpaut empat tahun lebih tua yaitu Dinda Kirana sejak tahun 2020.
Kasus Kedua
Melansir dari Tribun, Sabtu (8/1/2022), pada tahun 2020 ia pernah ditangkap karena penyalahgunaan narkoba.
Ia menjalani tes urin yang terbukti negatif. Namun, dalam tes darah dan rambut ia terbukti positif menggunakan narkoba.
Pada Senin (13/4/2020), polisi menagkap Naufal bersama barang bukti berupa ganja sintetis likuid.
Kasatnarkoba Jakarta Barat, Kompol Ronaldo Siregar menerangkan bahwa cara konsumsi ganja jenis likuid ini sama seperti penggunaan vape.
Jenis narkoba yang sama didapatkan saat penangkapan yang kedua yaitu pada tahun 2022. Ia membeli ganja tersebut melalui media sosial dengan harga Rp 800.000.
Ia sebelumnya menyesalkan perbuatannya tersebut dan berharap masyarakat dapat menjadikan kasusna sebagai pelajaran.
Pesan dari Kekasih
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan menyatakan bahwa mereka tidak menahan Dinda Kirana.
?Tidak, memang ada di rumahnya,? pungkas Zulpan.
Meskipun ia bersama dengan Naufal saat proses penangkapan berlangsung.
Dinda menuliskan curahan hatinya mengenai penangkapan sang kekasih di instagram pribadinya.
Ia mengatakan bahwa Naufal merupakan orang yang baik dan selalu berusaha untuk menjadi lebih baik.
Dinda mengatakan bahwa ia bangga dengan kekasihnya tersebut.
Ia mengakhiri pesannya dengan mengatakan bahwa ia dan keluarga besar akan selalu mendoakan Naufal. (tim)