EDITOR.ID, Jakarta,- Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmi menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Senin besok Ahok sudah berkantor di Pertamina. Benarkah harapan publik bahwa Ahok akan mampu memberesi masalah yang ada di Pertamina. Impor BBM tinggi dan Kilang hingga kini tak terbangun.
Direktur Eksekutif Lemdik Phiterindo Dr Urbanisasi menilai kehadiran Ahok tak sekadar menjadi pendobrak semata, Ahok menjadi harapan besar publik bagaimana mengubah budaya kerja zona nyaman di tubuh Pertamina yang membuat BUMN ini kalah dengan pesaingnya dari Singapura dan Malaysia.
“Sudah banyak kepentingan yang bermain di situ (Pertamina,red), jadi ini tugas Pak Ahok. Bagaimana membersihkan dari hulu sampai hilir di tubuh manajemen Pertamina, semua elemen semua aspek, semua divisi di Pertamina itu potensi kebocoran uang negara, sehingga tugas pak Ahok itu berat sekali,” sebut Urban di Jakarta, Sabtu (24/11/2019)
Staf Pengajar Program Pasca Sarjana Universitas Tarumanegara ini meminta publik mengawal dan mensupport Ahok.
“Tapi kita harus pahami bahwa Ahok menjadi komisaris utama Pertamina, dia harus dikawal dan disuport dari berbagai elemen. Kita tahu di dalam tubuh Pertamina itu bukan sekedar apa namanya sekedar single fighter, tetapi di dalam tubuh Pertamina yang dihadapi adalah mafia di segala lini,” paparnya.
Maka hal yang perlu diketahui bahwa adalah bagaimana membenahi direksi, bagaimana membenahi para pejabat yang ada secara struktural di sana sampai pada tingkat yang terendah.
Karena, menurut Urbanisasi, di manajemen Pertamina masih ada oknum atau pemain yang terpelihara secara sistematis. “Oknum-oknum yang ada di sana itu sudah terpelihara atau sudah ada dan itu bekerja secara simultan dan itu ada pihak-pihak yang terkait di sana,” katanya.
“Jadi tidak mudah membersihkan Pertamina kalau hanya sendirian. Dibutuhkan tim yang solid dan kerjasama pembersihan secara menyeluruh dari jajaran direksi sampai ke level bawah untuk memperbaharui atau meregenerasi kembali Sumber Daya Manusia yang ada di Pertamina, paparnya.
Di sisi yang lain terkait dengan target. Pertamina atau apa yang harus dicapai oleh Pertamina.
BUMN ini adalah perusahaan besar yang memang diharapkan bisa mencapai suatu target usaha secara global. “Dan kita tahu bahwa Pertamina bukan sekedar perusahaan yang bisa menghasilkan energi tetapi juga perusahaan yang justru harus mampu bersaing di level dunia, sebut Urban.
Saran Urban, Ahok harus mampu membuat suatu program visi misi kerja yang mengawasi dan mengevaluasi kinerja direksi. “Untuk apa? ya untuk mencapai target pencapaian, yakni target untuk menjadikan Pertamina sebagai perusahaan dunia atau world class player,” tuturnya.