EDITOR.ID, Jakarta,- Heroik dan gagah berani. Itulah gambaran tentara Ukraina yang berada di garis terdepan medan perang. Mereka terus melakukan perlawanan sengit meski harus menghadapi pertempuran tak seimbang. Pasalnya Rusia banyak mengandalkan rudal, serangan udara dan bom dari jarak jauh.
Namun dalam pertempuran jarak dekat, banyak tentara Rusia berhasil dipukul mundur oleh pasukan Ukraina yang hanya bersenjatakan senapan mesin dan Roket Javeline penghancur tank.
Tentara Ukraina masih berani mempertahankan kedaulatan dan masih berada di kota Mariupol. Padahal situasi kota strategis yang terletak di tenggara Ukraina ini semakin kritis digempur bombardir Rusia.
Militer Ukraina mengatakan situasi di Kota Mariupol semakin sulit menyusul gempuran pasukan Rusia yang kian menggila sejak Rabu (2/3/2022) pagi.
Meski begitu, juru bicara militer Ukraina menegaskan pasukannya tidak akan menyerahkan kota strategis di tenggara yang berbatasan dengan Laut Azov itu kepada Rusia.
“Tentara Garda Nasional Ukraina, bersama dengan Angkatan Bersenjata, terus mempertahankan kota,” kata juru bicara militer itu seperti dikutip CNN.
“Militer Ukraina tidak akan menyerahkan kota itu dan akan menyerang pasukan penjajah. Militer juga akan terus menghancurkan kelompok sabotase musuh di pinggiran Mariupol,” paparnya menambahkan.
Juru bicara tersebut memaparkan Rusia terus membombardir Mariupol dengan target menghancurkan infrastruktur utama kota, termasuk jalur kereta api.
“Bombardir terjadi bahkan ke arah bangunan tempat tinggal warga sipil, sekolah, dan taman kanak-kanak,” papar jubir itu.
Wakil Wali Kota Mariupol, Sergei Orlov, mengatakan Rusia telah menggempur kotanya selama 26 jam berturut-turut. Ia menganggap situasi Mariupol dalam semakin kritis.
“Mereka menghancurkan kota kami dengan semua senjata dari artileri hingga misil jet tempur, dari roket taktis hingga sistem roket multipeluncur,” ujar Orlov.
“Kami kehilangan daya listrik di seluruh kota, kami tak punya suplai air, tak ada sistem sanitasi, dan tak ada pemanas,” ia menambahkan. (tim)