Jakarta, EDITOR.ID,- Kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Dewi Arsita dan kekasihnya Rizky Rudiana atau Eky oleh sekelompok geng motor di Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam, masih menyisakan teka-teki dan misteri. Sampai saat ini ketiga pembunuh Vina, yakni Andi (31), Dani (20), Pagi alias Perong alias Egi (22) masih bebas berkeliaran.
Ketiganya telah ditetapkan sebagai Dalam Pencarian Orang (DPO) atau buron. Di media sosial juga ikut ramai membincangkan berbagai isu seputar perkembangan pengejaran buronan pembunuh yang digelar kepolisian. Bahkan berbagai informasi sering dishare sesama netizen untuk saling berbagi informasi perkembangan terbaru dari kasus ini.
Berbagai kalangan juga turut membantu kepolisian menguak sosok Egi CS pembunuh Vina Cirebon. Perkembangan terbaru ada seorang hacker memberi pesan dan kabar.
Melalui akun Instagram pribadinya @voltcyber_v2, akun hacker ini sempat menyentil nama Brigadir Jenderal Adi Vivid Agustiadi Bachtiar. Ia menyebut jenderal bintang satu yang kini menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini sebagai kunci tertangkapnya pembunuh Vina.
Mengutip dari unggahan tersebut, sang hacker mengklaim bahwa sosok Polisi itu merupakan kunci terungkapnya keberadaan Egi dan kawan-kawan kemana kaburnya. “Cukup mudah untuk menangkap 3 DPO kasus Vina,” tulis akun tersebut.
Lantas apa hubungannya antara Brigadir Jenderal Adi Vivid Agustiadi Bachtiar dengan kasus pembunuhan Vina?
Usut punya usut, Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar merupakan Kapolres Cirebon dalam periode 2016 hingga 2018.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa kasus pembunuhan sekaligus rudapaksa yang dialami Vina terjadi di tahun yang sama yakni 2016.
Tak ayal dengan fakta ini sosok Kapolres Cirebon di tahun tersebut dianggap sebagai sosok yang mengetahui seluk beluk kasus ini. “Kuncinya ada di beliau,” tambahnya.
Figur Adi Vivid Agustiadi Bachtiar bukan sosok sembarangan. Adi merupakan putra mantan Kepala Kepolisian NKRI Jenderal Polisi (Purn, Da’i Bachtiar.
Adi Vivid Agustiadi Bachtiar juga merupakan jenderal termuda dalam Korps Kepolisian Republik Indonesia. Bagaimana tidak, putra mantan Kapolri ini berhasil meraih pangkat bintang satu pada usia 45 tahun.
Prestasi dari Pria kelahiran Purwodadi, Jawa Tengah ini juga terbilang luar biasa. Karirnya di kepolisian cukup moncer. Jabatan yang diemban sangat strategis dan pangkatnya naik melesat. Adi pernah menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri. Sejak 2023 hingga saat ini Adi Vivid dipromosikan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).