Merinding! Rumah di Bekasi Jadi Penampungan Organ Ginjal Manusia, Banyak Pesanan

Polisi Amankan Penghuni Rumah yang Dikabarkan Jadi Penampungan Organ Ginjal di Bekasi

Bekasi, Jawa Barat, EDITOR.ID, Polisi berhasil membongkar sebuah rumah kontrakan yang diduga menjadi lokasi penampungan organ ginjal manusia untuk dijual ke luar negeri. Keberadaan rumah kontrakan tersebut di perumahan Villa Mutiara Gading, Bekasi. Tepatnya di Jalan Piano 9, Blok F5 Nomor 5, RT 3 RW 18, Kelurahan Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

Sejumlah organ ginjal diduga ditempatkan di rumah tersebut oleh pengontrak sebelum dikirim ke Kamboja.
Pengepul organ ginjal tersebut kini telah diamankan pihak kepolisian.

Ketua RT setempat, Nuraisyah mengungkapkan sosok pengontrak di rumah tersebut memang misterius dan baru menghuni rumah tersebut empat bulan lalu. Namun, sehari-hari, rumah tersebut terlihat dihuni oleh sejumlah orang dewasa.

“Enggak ada sih, paling di dalam saja, paling kalau malam mereka ada duduk di luar di teras. Yang saya lihat sih tiga empat orang,” terang Nuraisyah (44) istri dari ketua RT di lingkungan rumah kontrakan tersebut, Nuraisyah (44), Selasa (20/6/2023).

Polisi datang melakukan pengintaian, pada hari Minggu (18/6/2023). Berhubung orang yang mengontrak rumah tersebut tidak ada dirumah tersebut, polisi minta tolong ke RT memberi kabar apabila pengontrak rumah yang dicurigai tersebut sudah datang.

“Dari dua hari yang lalu rumah itu memang sudah dicurigai polisi,” katanya di rumahnya.

“Sebelum ada penangkapan (penggrebekan), oleh polisi (mengintai) melihat-lihat rumah itu, polisi sudah mencurigainya,” sambung Nuraisyah.

Dia tidak mengetahui banyak tentang pengontrak rumah dengan pagar berwarna hitam itu.

“Waktu itu yang menempati itu kan lapor sudah ganti orang, nah itu ternyata ada lagi orang baru, kemungkinan kan saya juga kurang tahu aktivitasnya enggak ada laporan juga,” kata Nuraisyah, Selasa (20/6/2023).

Selain itu, pengontrak rumah itu juga tidak pernah bersosialisasi dengan warga sekitar.

Penampung Organ Ginjal Ditangkap

Nuraisyah mengungkapkan pihak kepolisian telah mengamankan penghuni kontrakan pada Senin (19/6/2023) dini hari. Sebelum melakukan penggrebekan, polisi berkoordinasi dengan perwakilan lingkungan setempat.

Ketika seseorang yang menempati rumah tersebut terlihat. Dengan gerak cepat (gercep) RT langsung menghubungi kepolisian.

“Karena itu sudah malam, jadi pas magrib sudah ada koordinasi dari bapaknya ke pihak kepolisian ada rencana buat penangkapan. Tetapi dua hari sebelum penangkapan, itu sudah ada laporan dari pihak kepolisian kalau rumah ini ada yang dicurigai,” tutur dia.

Polisi tak menyia-nyiakan kesempatan itu, langsung meluncur ke TKP dan merencanakan melakukan penggerebekan, saat waktu yang tepat polisi pun menggerebek.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: