Semarang,EDITOR.ID,- Meski sudah dibuka pendaftaran awal bulan Mei 2023, baru pertama kali Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jateng, mendaftarkan bakal calon Legislatif ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, Senin (8/5) siang
Pendaftaran menuju ke KPU jalan veteran dilakukan dengan menggunakan ojek online, dan sengaja didaftarkan tanggal 8 Mei 2023 karena dianggap hari baik.
Rombongan bacaleg (bakal calon legislatif) yang tiba di kantor KPU Jateng, Jalan Vetern Kota Semarang sekitar pukul 14.12 WIB. Dalam perjalanan tersebut paling depan yaitu mobil komando yang membawa speaker.
Selanjutnya, para bacaleg PKS mengikuti di belakang dengan menumpang ojek online dan membawa sejumlah bendera partai dan merah putih.
Mereka langsung menuju lantai tiga untuk prosesi pendaftaran, diterima Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah. Ketua KPU Jateng Paulus Widyantoro mengatakan, sejak dibuka 1 Mei 2023, PKS memang menjadi yang pertama mendaftar.
“Sampai hari ini Parpol baru satu, PKS. Bakal calon DPD baru empat dari 11 yang memenuhi syarat. Setelah pendaftaran, pengecekan berkas,” kata Paulus usai menerima kedatangan rombongan dari PKS di lantai tiga gedung KPU Jateng, Senin (8/5/2023).
Ketua DPW PKS Jateng, Muhammad Afif mengatakan, tanggal 8 Mei 2023, sengaja dipilih sebagai hari pendaftaran karena sesuai dengan nomor urut partai. Hal itu juga menurutnya agar mudah diingat oleh masyarakat.
“Kenapa harus daftar hari ini, Senin tanggal 8, kita Ikuti instruksi DPP. Tanggal 8 sesuai nomor PKS. Mudah dikenal masyarakat dan kita ingin menang bersama masyarakat,” ujar Afif.
Menurutnya, rombongan pendaftar juga sengaja menggunakan ojek online, karena hal itu sebagai bentuk dukungan kepada rakyat kecil.
“Memilih ojol karena selama ini kalau di DPR RI, di Jateng, selalu memperjuangkan rakyat kecil,” tegasnya.
Terkait jumlah pendaftar, Afif menyebutkan, semua dengan total ada 120 bacaleg atau 100 persen dari kursi yang tersedia. Bahkan Bacaleg perempuan sudah ada 30 yang melibatkan perempuan dan juga diramaikan oleh generasi milenial
“Alhamdulillah bisa daftar dan terpenuhi 100 persen dari seluruh dapil di Jateng. Sesuai dengan kursi di Jateng 120 kursi. Di dalamnya unsur wanita 30 persen dan ada milenial setiap dapil 30 persen,” pungkasnya. (tim)
