Tulungagung, EDITOR.ID,- Meski asalnya dari daerah Tulungagung, Jawa Timur, nama Candra Bayu alias Bayue Walker mendadak mencuat ke publik nasional. Orang ini jadi miliader atau crazy rich setelah buka bisnis transaksi Robot Trading Auto Trade Gold (ATG). Ia jadi tempat penampungan uang haram atau Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) bernilai ratusan miliar.
Namun belakangan kejahatan Bayue sebagai tempat menampung duit hasil korupsi, narkoba dan judi atau Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) itu terbongkar. Kejahatan itu dikemas rapi dalam bentuk investasi Robot Trading, Auto Trade Gold (ATG)
Bahkan dari bisnis pencucian uang, Bayue mampu meraup uang miliaran dalam sebulan. Ia membeli sejumlah mobil mewah mulai dari Lamborghini, Porsche hingga Ferarri.
Bayue Walker juga sering menunjukan foto-foto dirinya tengah memakai barang-barang mewah seperti jam tangan mewah Richard Mille di media sosial.
Kini Bayue Walker ditangkap polisi dan harus meringkuk di tahanan. Kekayaan satu persatu mulai disita pihak kepolisian.
Diketahui Crazy Rich Tulungagung, Candra Bayu alias Bayue Walker dari awal 2021 namanya sudah mencuat atas keterlibatannya dalam transaksi Robot Trading Auto Trade Gold (ATG).
Bayue Walker disebut-sebut seorang yang memiliki keahlian di bidang IT khususnya aplikasi Robot Trading AAT yang menyeret nama Wahyu Kenzo.
Mobil Lamborghini hingga Ferarri Disita Polisi
Sebuah Video Instagram @indocarstuff yang diunggah pada Sabtu (07/08/2021) pagi dua tahun lalu menayangkan mobil bermerek Lamborghini Aventador melintas di perkampungan Ringin Pitu Kedungwaru Tulungagung, postingan tersebut hingga viral di media sosial (medsos) di platform Instagram maupun di TikTok.
“Sore sore emang paling enak denger geberan Lambo pas lewat jalanan kampung,” tulis @indocarstuff pada deskripsi video.
Viralnya video tersebut karena banyak netizen dibuatnya tercengang setelah mendengar raungan mesin Lamborghini Aventador berwarna kuning sering wira-wiri di kampung Ringinpitu desa Kedungwaru Kabupaten Tulungagung.
Warga masyarakat disekitar rumah pemilik mobil tersebut mengaku seumur-umur bahkan pertama kali mereka baru melihat mobil seharga milliaran tersebut.
Video itu pun langsung dibanjiri komentar warganet, dan ada yang mengungkap siapa pemilik Aventador-nya
Kesaksian Warga Disekitar Rumah Bayue Walker
Kamis 30 Maret 2023 pagi menurut kesaksian warga Ringinpitu Kedungwaru Tulungagung yang melihat sejumlah polisi berpakaian preman mondar mandir di sekitar rumah Bayue Walker;
“Lhaaa iki lho, Tim Bareskrim Polri nyita mobil mewah BMW Z4 warna abang karo omah sing biasane digawe nyimpen mobil-mobil gonane Bayue Walker,” ucapnya dengan logat Jawa.
“Bayu Walker iki terkenal duwe akeh kendaraan-kendaraan mewah. Mobil liyane koyo Alpard, McLaren dan Lamborghini. Lha Lamborghini ne iki wes gak ketok ket kasus robot trading iki mencuat,” sambungnya.
“Sak liyane omah karo mobil BMW Z4, polisi yo nyita komputer gonane sosok sing terkenal sebagai crazy rich Tulungagung sing seneng flexing iki,” tambahnya
Dipanggil Polisi Bayue Walker tak punya itikad baik
Diketahui Crazy Rich Tulungagung, Candra Bayu alias Bayue Walker dari awal 2021 namanya sudah mencuat atas keterlibatannya dalam transaksi Robot Trading Auto Trade Gold (ATG).
Bayue Walker disebut-sebut seorang yang memiliki keahlian di bidang IT khususnya aplikasi Robot Trading AAT yang menyeret nama Wahyu Kenzo.
Polisi mengklaim bahwa Bayue Walker sudah 2 kali dipanggil resmi oleh Satreskrim Polresta Malang Kota, namun Bayue Walker tak punya itikad baik untuk menunjukkan keberadaan dirinya bahkan tak pernah muncul memenuhi panggilan, Kapolresta Malang Kota.
Penyitaan aset milik Bayue Walker, crazy rich asal Tulungagung oleh Bareskrim Polri.
.
Pada Kamis petang (30/3/2023), polisi dihadapkan dengan penjelasan warga yang mengatakan — menyebut Bayu Walker sudah tidak terlihat lagi di rumahnya sejak 3 bulan terakhir, dirumah hanya ada istrinya saja.
Namun polisi tetap melakukan penindakan sesuai perintah atasannya dengan melakukan penindakan di kediaman resmi Bayue Walker, menyita aset tanah dan bangunan yang diduga milik Bayue Walker diantaranya, tanah seluas 206 meter persegi — nampak sudah dipasangi garis polisi (police line) dengan keterangan penyitaan oleh Bareskrim Polri.
Disamping itu, polisi menyita mobil mewah milik Bayue Walker, mobil tersebut ditutup kain khusus dan dibawa dengan menggunakan towing mobil.
Mobil mewah milik Bayue Walker dua pintu tersebut dinaikkan ke atas mobil towing D 8814 UE milik Primkopol.
Sopir mobil towing lalu menutupinya dengan kain hitam.
Tim Bareskrim Mabes Polri menyita sebuah mobil mewah BMW Z4 warna merah AG 88 CIM milik Bayu Walker, Kamis (30/3/2023), sekitar pukul 16.30 WIB.