Maidi berharap kelak remaja yang ke depannya nanti di usia 27 tahun tahun di 2045 bisa bermanfaat untuk negara dengan kemajuan IT. “Nanti di usia mereka kelak 27 tahun harapan saya bisa jadi SDM yang diandalkan,” papar Maidi.
Rekor sebelumnya yang diperoleh Kota Madiun
Sebelumnya Kota Madiun sudah mencatatkan rekor untuk prosesi Adat pemasangan sambung tuwuh terbanyak.
Selain itu, juga rekor pembangunan jalan lingkungan terbanyak melalui program pavingisasi, yakni, ada di 214 titik dan tersebar di 27 kelurahan, panjang yang dihasilkan sejauh 46 ribu meter.
‘’Dan untuk rekor MURI (gelaran Gebyar membagikan 9.400 Laptop Chromebook) hari ini, kami sudah melakukan validasi dan jumlahnya sesuai. Yakni, sebanyak 9.400 unit chromebook,’’ ungkap Sri Widayanti.
Sri Widayanti juga memberikan selamat kepada pelajar yang hadir dalam penganugerahan tersebut.
Perayaan Hardiknas kali ini di Kota Madiun buat mereka pelajar SD dan SMP negeri yang telah mendapatkan hadiah yang sangat luar biasa, berupa, fasilitas laptop gratis.
Fasilitas tersebut diharapkan dapat semakin mengoptimalkan kegiatan belajar siswa sehingga mencetak generasi anak bangsa yang lebih berkualitas untuk menapaki masa depan.
‘’Tentu ke depan ini bisa memberikan semangat belajar bagi siswa sehingga bisa mewujudkan generasi yang berkualitas,’’ harap Sri Widayanti.
Besaran anggaran pengadaan 9.400 Laptop
Ketika wartawan bertanya kepada Wali Kota Madiun berapa nominal anggaran yang dihabiskan untuk membeli 9.400 unit laptop tersebut, Maidi menjelaskan, “Jumlahnya mencapai Rp 53 miliar yang berasal dari dana APBD. Program pemberian laptop gratis ini merupakan kelanjutan dari program sebelumnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Bernadheta Marzhellina Berenda, salah seorang siswi SMPN 4 Madiun mengaku terbantu dengan adanya program laptop gratis ini dari Pemkot Madiun. “Untuk membantu belajar. Karena sekarang semua pelajaran membutuhkan laptop,” ungkapnya.
Secara rinci, 9.400 unit laptop tersebut dibagikan untuk siswa SD dan SMP negeri. Untuk siswa di 52 SD negeri sebanyak 3.892 unit dan untuk siswa di 14 SMP negeri sebanyak 5.508 unit. ***