“Hari ini saya memenuhi penggilan secara baik. Alhamdulillah panggilan sudah jalan, saya sudah diperiksa secara profesional, saya terima kasih dan saya tetap akan kooperatif, saya akan siap,” ucap YSLdi kerumunan para wartawan yang mengajukan pertanyaan kepadanya saat YSL hendak menuju mobil yang menjemputnya.
Politikus Partai Nasdem itu diperiksa untuk mengklarifikasi terkait penyelidikan dugaan korupsi di Kementan, YSL mengaku dirinya selalu kooperatif.
“Saya kira apa yang dilakukan KPK sudah sesuai dengan SOP, sesuai dengan prosedur, dan saya sudah menyelesaikan semuanya itu dengan apa yang bisa saya jawab,” ucap YSL.
Nampak YSL dikawal para ajudannya sambil menjawab menjelaskan pertanyaan dari wartawan.
“Sebelumnya dipanggil, saya dalam kegiatan yang terkait kegiatan negara, kelompok kerja dan penas. Yang terakhir saya harus ke India dalam forum G20, dan banyak pertemuan yang harus saya lakukan atas nama negara,” sambungnya sambil bergegas menuju mobil.
Saat YSL hendak menuju mobil berkali-kali SYL diberondong sejumlah pertanyaan oleh awak media, tak satupun dijawabnya lagi.
Pertanyaan-pertanyaan seperti apakah ada aliran uang kepada dirinya dan Partai NasDem hingga siap jadi tersangka, tidak ada dijawab SYL.
SYL terus melangkah menuju mobil Toyota Alphard berpelat nomor polisi B 1021 RFW yang menunggunya. Dia lalu meninggalkan gedung KPK lama.
Korupsi di Kementan
Diketahui, KPK melakukan penyelidikan atas laporan dari masyarakat adanya dugaan korupsi di Kementan hingga pemanggilan YSL merupakan tindak lanjut dari adanya laporan dari masyarakat.
Laporan dari masyarakat berupa adanya dugaan korupsi yang kini masuk ke tahap penyidikan KPK terkait dugaan adanya penyelewengan — adanya penyalahgunaan Surat Pertanggungjawaban (SPJ) fiktif keuangan negara, adanya dugaan gratifikasi (Tindak Pidana Pencucian Uang/TPPU) hingga adanya pemerasan di lingkungan Kementan terhitung tahun 2019-2023. ***
.
