Ketum PPP Ditangkap KPK

Terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) di sebuah hotel di Surabaya Saat Bertransaksi Jual Beli atau Penyuapan Jabatan di Kementrian Agama Pusat dan Daerah

EDITOR.ID, Jakarta,- Jagat politik Indonesia digegerkan dengan tertangkapnya Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Rommy. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyergap Rommy saat melakukan transaksi suap pengisian jabatan di Kementrian Agama Pusat dan Daerah.

Saat ditangkap KPK, Rommy tengah bersama satu orang swasta dan sejumlah pejabat Kemenag. Rommy ditangkap Satgas Penindakan KPK di salah satu hotel di kawasan Surabaya.

Sontak penangkapan Ketua Umum PPP ini membuat kalangan politisi prihatin. Disaat pemerintahan Joko Widodo ingin menegakkan hukum dan menyapu bersih para koruptor, namun petinggi PPP tak juga kapok. Karena sebelumnya Sekjen PPP juga pernah ditangkap KPK.

Juru bicara KPK, Febridiansyah, menyebut OTT terhadap Rommy terkait pengisian jabatan di kantor wilayah Kementerian Agama di daerah atau pusat.

“Pengisian jabatan di Kemenag daerah atau pun pusat,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kavling C1, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (15/3).

Selain Rommy, ada empat orang lain diamankan. “Jadi total yang diamankan oleh tim adalah 5 orang,” katanya.

Namun Febri masih belum mau merinci siapa saja pihak yang diamankan oleh tim penindakan.

“Kelima orang tersebut ada unsur penyelenggara negara, dari DPR RI, pihak swasta dan pejabat di Kementerian Agama,” kata Febri.

KPK membenarkan soal penangkapan seorang ketua umum partai di Jawa Timur. Namun, Ketua KPK Agus Rahardjo tidak membenarkan maupun menampik ketum yang ditangkap itu adalah Romahurmuziy.

“Betul ada giat KPK di Jatim,” kata Agus, pagi tadi saat dikonfirmasi.

Menurut dia, yang bersangkutan sedang diperiksa KPK di Polda Jawa Timur. “Sedang dilakukan pemeriksaan oleh KPK bertempat di Polda Jatim.”

KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status yang ketum parpol tersebut. “Statusnya akan ditentukan sesuai KUHAP setelah selesai pemeriksaan. Tunggu konpers lanjutannya di KPK nanti malam atau besok pagi,” kata Agus. (tim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment moderation is enabled. Your comment may take some time to appear.

%d bloggers like this: